KEGIATAN CINTA LINGKUNGAN DI RUMAH BACA SINDANGKARYA

Pagi yang cerah menghiasi udara di desa Sindangkarya terutama di dusun Babakanloa. Meski baru pukul 8.30 pagi, anak-anak sudah ramai berkumpul di Rumah Baca Sindangkarya. Pagi hari ini pagi yang cukup istimewa, betapa tidak karena mulai hari ini dan beberapa hari kedepan kami kedatangan tamu teman-teman KKN Indonesia Ceria dari Sampoerna School of Education (SSE).


Sebelum kegiatan dimulai, anak-anak peserta kegiatan diberikan sedikit pembelajaran Bahasa Inggris. Tujuan pembelajaran Bahasa Inggris ini adalah untuk memperkenalkan penggunaan Bahasa Inggris dalam percakapan sederhana serta meningkatkan rasa percaya diri anak-anak untuk menggunakan Bahasa Inggris. Setelah pembelajaran bahasa Inggris, anak-anak diberikan waktu selama 15 menit untuk membaca buku. Dalam kegiatan ini, fasilitator membimbing anak-anak dalam memahami bahan bacaan atau buku yang mereka pilih

Minggu pagi ini, tema kegiatan yang diajarkan adalah cinta lingkungan.  Anak-anak diajarkan untuk mengenal dan membedakan sampah organik dan anorganik.  Ada 4 orang fasilitator kegiatan yaitu Kak Isti, Kak Sufi, Kak Seruni dan Kak  Jaya yang membawakan materi dengan metode dongeng disertai  games sehigga anak-anak begitu antusias dan ceria.

Dengan mengetahui perbedaan antara sampah organik dan anorganik, diharapkan anak-anak dapat menyadari pentingnya pemilahan sampah berdasarkan jenisnya. Dengan memilah sampah, maka anak-anak dapat mengetahui jenis sampah mana yang dapat langsung dibuang atau sampah yang dapat diperbarui lagi sebagai bahan daur ulang. Selain itu, anak-anak diharapkan dapat menyadari pentingnya membuang sampah pada tempatnya karena sampah-sampah anorganik yang dibuang sembarangan dapat menjadi salah satu penyebab banjir dan pencemaran lingkungan.

Keceriaan dan antusias anak-anak dalam mengikuti kegiatan ini dapat terlihat dari ekspresi saat mengikuti kegiatan dan antusiasme dalam memilih buku. Walaupun beberapa anak terlihat masih sulit dalam mengeja, akan tetapi kesungguhan hati mereka untuk membaca dapat terlihat dari raut wajah mereka. Selain itu, anak-anak tampak sangat gembira mengikuti kegiatan game dimana anak-anak dibagi dalam dua kelompok dan diminta untuk memilih kertas-kertas yang menggambarkan jenis sampah anorganik dan organik.

Kegiatan Indonesia Ceria di Rumah Baca Sindangkarya ini akan terus berlanjut hingga 3 minggu ke depan. Tema yang akan diajarkan pada kegiatan berikutnya adalah “Aku Sehat dan Kuat”. Semoga pada kegiatan berikutnya anak-anak bisa lebih bersemangat untuk terus belajar dan menerapkan ilmu yang akan mereka dapatkan. Ayo kita bentuk generasi anak indonesia yang CeRiA, Cerdas, Riang, dan gembirA. Stay tune with us!! 

Tweet